Amsal Perjalanan
Hari senjakala,
langit merekah merah saga,
seperti ada yang
terbakar di ufuk sana, kau lihat.
Mungkin gemawan
atau lesatan sayap malaikat,
tempat magrib
menjerit memanggil pemuja kiblat
agar tak sesat
berlayar ke barat sebelum gelap.
Apakah bidukmu
sudah terisi perbekalan
menuju pulau
kedamaian, atau masih sarat
muatan
kegelisahan, dan sewaktu-waktu terancam
karam?
Mungkin dalam
gelap kala kau terlambat mencapai kiblat,
ada seseorang
menawarkan kompas atau jalan pintas.
Kau boleh memilih
berlayar tanpa pedoman atau belajar
membaca isyarat
gemintang dan arah angin, tempat badai
mencipta gelombang -- siap mengayun-ambing!
Akan ada suar di
kejauhan tempat pelayar yang paling lelah
atau putus harapan
menemukan pulau bagi singgah.
Limbangan,
Garut, 3 Maret 2012
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih telah berkunjung, silahkan tinggalkan jejak persahabatan berupa komentar agar bisa menjalin relasi sebagai sesama blogger. Soalnya suka bingung, SILENT READER itu siapa saja, ya? :D