Sabtu, 08 Maret 2014

Yuk Mengenal CariCommunity



Yuk Mengenal CariCommunity

 

 

Beberapa pekan lalu saya pernah sekilas baca info di suatu situs tentang jejaring sosial baru. Tertarik dengan head  beritanya saya mengklik tautan itu untuk membaca. Gimana gak penasaran, ada jejaring sosial yang lebih khas dan buatan anak Indonesia. Bangga tentu saja bacanya. Ada anak bangsa yang bisa eksis di dunia web, bikin usaha sendiri yang siapa tahu prospektus karena berbeda dengan jejaring sosial kayak Facebook atau Twitter.
CariCommunity merupakan situs jejaring sosial atau layanan sosmed yang lebih mengkhususkan pada komunitas bukan individu. Bekerja sama dengan berbagai unit usaha menengah (UKM) sebagai penghubung dengan komunitas. Sifat semacam itu bisa jadi merupakan saringan aman bagi kita yang bergiat di dunia komunitas atau usaha. Selama ini kita sering banget baca status gaje dari pelaku sosmed, dari yang bergalau ria atau menyumpahserapahi entah apa dan siapa, dan lain-lainnya bikin capek mata menyusuri info penting  yang tertimbun sekian “sampah” status.
CariCommunity pernah saya baca di blog Mbak Agustinadian Susanti http://moocensusan.blogspot.com, masuk ke dalam kotak inbox saya di Yahoo, saya langganan blognya. Wah, ternyata banyak juga yang menulis perihal itu. Lebih mudah lagi yuk kita simak wawancara dengan Andi Sjamsu di http://swa.co.id/technology/andi-i-sjamsu-caricommunity-beda-dari-jaringan-sosial-lain.
Membentuk suatu komunitas yang aman dan menghasilkan bisa kita lakukan di CariCommunity. Kita punya hobi tertentu, bikin atau gabung komunitas yang kita suka tanpa takut terganggu status sampah kayak di sosmed lain. Yang lebih utama lagi bisa terhubung dengan jaringan internasional.
Ya, begitulah fungsi CariCommunity. Kita gabung di komunitas Bersepeda untuk Kerja atau Bike to Work, bisa terhubung dengan jaringan induk komunitas atau anak komunitas di belahan bumi lain. (Pakai bumi saja, ya, kalau dunia lain ‘ntar berkesan kayak acara horor.)
Ada lagi, dari CariCommunity kita bisa beroleh penghasilan lho.
Caranya gimana?
Ada iklan yang masuk ke dalam forum komunitas, kalau forum tersebut ramai dan iklannya banyak diklik, maka bisa dapat fee. Fee tersebut dari hasil pemasangan iklan yang diperoleh CariCommunity lalu dibagikan pada komunitas sebesar 5% untuk kepentingan operasional komunitas.
Hem, asyik juga, ya. Ada jejaring sosial yang bisa berbagi macam CariCommunity. Bagi-bagi duit gitu, seolah kita turut andil sebagai pemilik perusahaan dan membantu kelancaran usaha dengan aktif berperan serta. Kayak beroleh bagi hasil dari saham yang telah kita tanam.
Jangan khawatir kok, CariCommunity gak sesulit yang kita bayangkan. Ada panduannya, dan boleh dikata banyak kelebihan agar lebih mudah mengatur dan mengelola komunitas. Bahkan untuk yang pemula sekalipun. Gampang masuk dan gabungnya.
Karena bekerja dengan banyak UKM, kita sebenarnya bisa terbantukan sebab ada halaman direktori iklan, kayak halaman kuning di buku telefon. Dan UKM tersebut bisa tepercaya kredibilitasnya karena telah melalui tahap pengujian. Sudah banyak iklan tak jelas di Facebook misalnya, yang dilakukan “perusahaan” tipu-tipu. Berhati-hatilah. Sedang di CariCommunity, integritas merupakan acuan utama bagi kemajuan usaha. Pemasang iklan UKM benar-benar diseleksi.
Tunggu apa lagi? Mari kita kembangkan diri, komunitas, dan usaha dalam satu wadah bersama bernama CariCommunity!
Untuk gabung bisa klik link tautan ini: http://caricommunity.com/community/.
Limbangan, Garut, 8 Maret 2014


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih telah berkunjung, silahkan tinggalkan jejak persahabatan berupa komentar agar bisa menjalin relasi sebagai sesama blogger. Soalnya suka bingung, SILENT READER itu siapa saja, ya? :D